Kamis, 18 Desember 2008

Asperger, Gangguan Anak Antisosial

By Republika ContributorSelasa, 09 Desember 2008 pukul 10:53:00


http://www.republika.co.id/berita/19041.html

TERAPI: Gangguan asperger layaknya sindrom autisme lain dapat dibantu dengan tepai sensori integrasi, termasuk terapi wicara.

JAKARTA-- Autisme seakan-akan jadi momok menakutkan bagi banyak orang tua. Tidak heran, karena jumlah angka penderitanya di seluruh dunia terus meningkat, termasuk di Indonesia. Meskipun belum ada angka pasti yang menyebutkan penderita autis di Indonesia.Nyatanya tidak hanya penderitanya saja yang bertambah, kini varian autisme juga semakin banyak diketahui. Sindrom asperger merupakan salah satu varian autisme yang lebih ringan dibandingkan kasus autisme klasik. Gangguan Asperger berasal dari nama Hans Asperger, seorang dokter spesialis anak asal kota Wina, Austria. Pada tahun 1940,

Asperger ialah orang pertama yang menggambarkan pola perilaku khusus pada pasien-pasiennya, terutama pasien laki-laki. Asperger memperhatikan, meskipun anak laki-laki tersebut memiliki tingkat intelegensia yang normal serta kemampuan bahasa yang baik, namun mereka memiliki kekurangan dalam kemampuan bersosialisasi. Umumnya mereka tidak mampu berkomunikasi secara efektif serta kemampuan koordinasi yang kurang baik.Sindrom asperger banyak disebut sebagai varian dari autisme yang lebih ringan.


Para ahli mengatakan, pada penderita sindrom asperger memiliki kondisi struktural otak secara keseluruhan lebih baik dibandingkan pada penderita autisme.Menurut Clinical Assistant Professor of Pediatrics Jefferson Medical College Philadelphia, Susan B. Stine, MD karakter dari anak-anak yang mengalami sindrom asperger ialah kurangnya kemampuan berinteraksi sosial, pola bicara yang tidak biasa dan tingkah laku khusus lainnya. Kemudian, anak-anak dengan sindrom asperger biasanya sangat sulit untuk menampilkan ekspresi di wajahnya serta sulit untuk membaca bahasa tubuh pada orang lain.


“Mereka kemungkinan juga merasa nyaman dengan rutinitas tertentu yang harus dilakukan setiap hari serta sensitif terhadap stimulasi sensori tertentu, misalnya mereka akan tertanggu oleh nyala lampu redup yang mungkin tidak diperhatikan oleh orang lain. Bisa saja mereka menutup kuping agar tidak dapat mendengarkan suara di sekitarnya atau mereka mungkin lebih memilih pakaian dari bahan-bahan tertentu saja,” jelas Stine.
Selain itu, tambah Stine, ciri dari anak yang mengalami sindrom asperger adalah terlambatnya kemampuan motorik, ceroboh, minat yang terbatas dan perhatian berlebihan terhadap kegiatan tertentu.


Hal senada diungkapkan oleh dokter spesialis anak konsultan Neurologi, dr Hardiono D Pusponegoro, Sp.A(K). Dia memaparkan, sindroma asperger adalah gangguan perkembangan dengan gejala berupa gangguan dalam bersosialisasi, sulit menerima perubahan, suka melakukan hal yang sama berulang-ulang, serta terobsesi dan sibuk sendiri dengan aktivitas yang menarik perhatian. “Umumnya, tingkat kecerdasan si kecil baik atau bahkan lebih tinggi dari anak normal. Selain itu, biasanya ia tidak mengalami keterlambatan bicara,” kata Hardiono.
Jika dilihat secara sekilas, lanjutnya, anak tersebut tidak berbeda dengan anak yang pintar dan kreatif. Hanya saja, anak tersebut biasanya memiliki satu minat tertentu saja untuk dikerjakannya.


Memang secara keseluruhan anak-anak yang mengalami gangguan sindrom asperger mampu melakukan kegiatan sehari-hari, namun terlihat sebagai pribadi yang kurang bersosialisasi sehingga sering dinilai sebagai pribadi eksentrik oleh orang lain.
Menurut Stine, jika penderita sindrom asperger beranjak dewasa, biasanya mereka akan merasa kesulitan untuk mengungkapkan empati kepada orang lain serta tetap kesulitan untuk berinteraksi dengan orang lain.


“Pada ahli mengatakan bahwa penderita sindrom asperger biasanya akan menetap seumur hidup. Namun, gejala tersebut dapat dikurangi dan diperbaiki dalam kurun waktu tertentu terutama deteksi dini sindrom asperger akan sangat membantu,” pungkasnya. Gangguan sindrom asperger pada umumnya akan terus mengikuti perkembangan usia seseorang. Meski tidak membahayakan jiwa, namun gangguan itu bisa membuat anak takut berada di keramaian dan membuat anak depresi. Ciri yang menonjol pada anak asperger adalah mereka tidak bisa membaca kode-kode atau ekspresi wajah seseorang. Karena ketidakmampuannya itu, anak asperger dijauhi teman-temannya. "Biasanya mereka jadi anak yang antisosial, sulit berinteraksi dengan orang lain," kata Hardiono.Ketika anak asperger tidak mempunyai teman, lalu tidak tahu harus bersikap bagaimana untuk menghadapi sebuah situasi, dia akan merasa putus asa dan akhirnya depresi.

Sesuai dengan perkembangan otak, kalau kelainan itu diketahui lebih dini, maka bisa distimulasi atau diberi obat agar berkembang ke arah yang baik. Namun, kalau sudah terlambat deteksinya, yaitu sudah berusia lima atau enam tahun, maka sulit penanganannya karena perkembangan otak sudah berhenti. Pada umur lima tahun, bagian otak yang disebut sinaps-sambungan antar saraf di mana bahan kimia serotonin bekerja-akan berhenti.
Kini teknik-teknik terapi sudah jauh lebih maju dan fasilitas sudah banyak. Hardiono menuturkan, salah satu terapi yang bisa dilakukan adalah dengan mengajak si anak bermain. Stimulasi ini diketahui memperbaiki sinaps dan meningkatkan kadar serotonin.


Menurut Hardiono, anak asperger masih bisa diterapi, terutama dalam hal kemampuan bersosialisasi. Pasalnya, kemampuan mereka bersosialisasi sangat kurang.
"Cara terapi yang paling baik adalah mengajarkan anak bagaimana berinteraksi dengan orang lain. Terapi dalam bentuk peer group akan lebih baik lagi," paparnya.
Anak asperger biasanya memiliki kecerdasan yang tinggi, maka orangtua akan dengan mudah mengajarkan emosi sosial. Misalnya, mengajarkan bagaimana harus bersikap jika menghadapi situasi tertentu.R. Kaan Ozbayrak,MD, Assistant Professor of Psychiatry University of Massachusetts Medical School menambahkan, beberapa hal lain yang dapat dilakukan untuk membantu anak-anak penderita sindrom asperger. Terapi atau pengobatan yang dilakukan juga harus disesuaikan.


Secara umum Ozbayrak mengatakan, anak-anak penderita sindrom asperger akan banyak terbantu oleh orangtua yang memahami dan mampu membantunya. Kemudian, mereka juga membutuhkan pendidikan yang diperuntukan khusus bagi kebutuhannya. Selain itu, anak memerlukan latihan kemampuan untuk bersosialisasi serta terapi wicara.
"Terapi sensori integrasi juga dapat berguna bagi anak-anak yang masih kecil untuk meminimalisir kondisinya yang terlalu sensitif. Sementara itu, untuk anak-anak yang lebih tua dapat mendapatkan terapi kognitif atau psikoterapi,” papar Ozbayrak. (ri)

Senin, 15 Desember 2008

Pengertian Terapi Perilaku menurut Ilmu Kedokteran (versi dua bahasa Inggris indonesia) http://www.emedicinehealth.com/autism/page10_em.htm

Behavioral therapy / Terapi Perlilaku
edisi dua bahasa (translated by google Translate)
Behavioral therapy is the foundation for most treatment programs for children with autism.
Terapi perilaku adalah dasar bagi sebagian besar program perawatan untuk anak-anak dengan autism.

More than 30 years of research has shown the benefit of applied behavioral methods in improving communication, learning, adaptive behavior, and appropriate social behavior while reducing inappropriate behavior in children with autism.
Lebih dari 30 tahun penelitian telah menunjukkan manfaat dari perilaku menerapkan metode dalam meningkatkan komunikasi, pembelajaran, perilaku adaptif, dan sesuai perilaku sosial sambil mengurangi perilaku yang tidak patut pada anak-anak dengan autism.

There is strong evidence that these interventions are most effective when started early, typically in the preschool years.
Ada bukti kuat bahwa intervensi yang paling efektif jika dimulai dini, biasanya di TK tahun.

A range of scientifically proven behavioral treatment has been developed for children with autism.
Berbagai perilaku ilmiah membuktikan perawatan telah dikembangkan untuk anak-anak dengan autism.

These are mainly based on the principles of applied behavior analysis.
Ini adalah terutama berdasarkan prinsip-prinsip diterapkan analisis perilaku.

Applied behavior analysis (ABA) is designed to both correct behavior and teach skills for dealing with specific situations.
Diterapkan analisis perilaku (ABA) dirancang untuk perilaku benar dan mengajarkan keterampilan untuk menangani situasi tertentu.

It is based on the principle of reinforcement: that behavior can be changed by rewarding desired behavior and removing reinforcement for unwanted behavior.
Ini didasarkan pada prinsip penguatan: perilaku yang dapat diubah oleh perilaku bermanfaat dikehendaki dan menghapus penguatan untuk perilaku yang tidak diinginkan.

The person will naturally repeat behaviors for which he or she is rewarded.
Orang akan secara alami untuk mengulang perilaku yang dia dihargai.

This principle is applied in many different ways, such as discrete trial training, incidental teaching, errorless learning, and shaping and fading. Most treatment programs include a number of ABA therapies.
Prinsip ini diterapkan dalam berbagai cara, seperti percobaan discrete pelatihan, kebetulan mengajar, errorless belajar, dan membentuk dan kabur. Kebanyakan program perawatan termasuk sejumlah ABA therapies.

These comprehensive treatment approaches differ in their specifics but are highly structured, intensive programs in which the child spends a large amount of time (15-40+ hours per week), usually in one-to-one activities with a therapist, to change behaviors.
Komprehensif perawatan ini berbeda dalam pendekatan mereka secara khusus namun sangat terstruktur, program intensif di mana anak yang menghabiskan banyak waktu tertentu (+ 15-40 jam per minggu), biasanya dalam satu-ke-satu kegiatan dengan dokter, untuk mengubah perilaku .

Behavioral therapists typically collaborate with parents, school personnel, and community professionals in providing a comprehensive treatment program that is individualized to meet each child's specific needs.
Perilaku therapists biasanya bekerja sama dengan orang tua, personil sekolah, masyarakat dan profesional dalam memberikan perawatan yang komprehensif program yang individual untuk memenuhi setiap kebutuhan anak.

Positive behavioral interventions and support are designed to replace problem behaviors with positive behaviors and improve the person's quality of life.
Intervensi perilaku positif dan dukungan yang dirancang untuk menggantikan masalah dengan perilaku positif dan perilaku orang meningkatkan kualitas hidup.

Like other approaches, this approach requires examination of the individual's unique strengths and problems and development of strategies to improve his or her quality of life overall.
Seperti pendekatan lainnya, pendekatan ini memerlukan pemeriksaan masing-masing yang unik dan kekuatan masalah dan pengembangan strategi untuk meningkatkan nya kualitas hidup secara keseluruhan


Education
Pendidikan

The main principle of education is that each person with autism has his or her own strengths, abilities, and functional level and that his or her education should be tailored to meet his or her individual requirements.
Prinsip utama pendidikan adalah bahwa setiap orang dengan autism memiliki sendiri kekuatan, kemampuan, dan tingkat fungsional dan nya pendidikan harus dirancang untuk memenuhi-nya setiap persyaratan.

This is not only desirable for the child, it is required by federal law. The Individuals with Disabilities Education Act (IDEA; PL101-476) guarantees free and appropriate public education for every child with a disability.
Hal ini tidak hanya keinginan untuk anak, maka diperlukan oleh undang-undang federal. The Individuals with Disabilities Education Act (IDEA; PL101-476) dan jaminan bebas sesuai pendidikan publik untuk setiap anak dengan cacat.

This law specifies that a written and explicit education plan (the Individualized Education Plan, or IEP) be prepared by the local education authority in consultation with the child's parents.
Undang-undang ini menetapkan bahwa tertulis eksplisit pendidikan dan rencana (Rencana Pendidikan yang individual, atau IEP) disediakan oleh otoritas pendidikan setempat dalam konsultasi dengan anak dari orang tua.

When all parties agree on the plan, the plan must be put into place and the child's progress documented.
Bila semua pihak setuju pada rencana, rencana harus dimasukkan ke dalam tempat dan kemajuan anak didokumentasikan.

Preparation of the plan includes a comprehensive assessment of the child's needs.
Persiapan rencana penilaian yang komprehensif termasuk anak kebutuhan.

Many different options are available for educating children with autism.
Berbagai pilihan yang tersedia untuk mendidik anak-anak dengan autism.

The basic assumption is that, whenever possible, children with disabilities should be educated with their nondisabled peers, who serve as models for appropriate language, social, and behavioral skills. Thus, some children with autism are educated in mainstream classrooms, others in special education classes within mainstream public schools, and others in specialized programs separate from mainstream public schools.
Dasar asumsi bahwa, bila memungkinkan, anak-anak penyandang cacat harus dididik dengan rekan-rekan mereka nondisabled, yang melayani sebagai model yang sesuai untuk bahasa, sosial, perilaku dan keterampilan. Dengan demikian, anak-anak dengan autism yang dididik di kelas utama, yang lain dalam pendidikan khusus dalam kelas utama sekolah umum, dan lain-lain dalam program khusus terpisah dari aliran utama sekolah umum.

Parents wanting to find the best possible program for their child are advised to work with the local education authority; full cooperation and communication are essential for meeting this goal.
Orangtua ingin mendapatkan yang terbaik mungkin program untuk anak-anak mereka dianjurkan untuk bekerja sama dengan otoritas pendidikan lokal; penuh kerjasama dan komunikasi yang penting untuk memenuhi tujuan ini.

The following specific programs have been developed for persons with autism:
Berikut ini program-program khusus telah dikembangkan untuk orang dengan autism:
TEACCH is a program developed in North Carolina and is used statewide for people with autism.
TEACCH adalah program yang dikembangkan di North Carolina negara dan digunakan untuk orang-orang dengan autism.
It encompasses many different theories and techniques to develop an individualized program for each person with autism.
TEEACCH meliputi berbagai teori dan teknik untuk mengembangkan sebuah program individual untuk setiap orang dengan autism.

The underlying principle is that the environment should be adapted for the person with autism, not the other way around.
Pada prinsipnya adalah yang lingkungan yang harus disesuaikan untuk orang dengan autism, bukan cara yang lain sekitar.

This program focuses less on changing specific behaviors and more on providing the child with the skills needed to understand his or her environment and communicate his or her needs.
Program ini lebih memfokuskan pada perubahan perilaku dan lebih khusus pada anak dengan keterampilan yang diperlukan untuk memahami-nya lingkungan dan berkomunikasi nya kebutuhan.

Floor time is an approach that helps the child with autism progress on the natural developmental ladder.
Meluangkan waktu merupakan pendekatan yang membantu anak autism kemajuan pembangunan secera alamiah.
It is based on the theory that children cannot progress to advanced learning until they have completed all the required steps of this ladder, and that children with autism have not completed the ladder.
Ini didasarkan pada teori bahwa anak-anak tidak bisa maju ke kemajuan belajar sampai mereka telah menyelesaikan semua langkah yang diperlukan dari tangga, dan bahwa anak-anak dengan autism belum menyelesaikan tangga.

Social stories is an approach that uses stories to teach children social skills.
Cerita sosial merupakan pendekatan yang menggunakan cerita anak-anak untuk mengajarkan keterampilan sosial.

In each story, a person is faced with a situation or event; the story is intended to help the child with autism understand the thoughts and emotions of the person in the story.
Dalam setiap cerita, orang yang berhadapan dengan situasi atau aktivitas; cerita ini dimaksudkan untuk membantu anak dengan autism memahami pikiran dan emosi dari orang di dalam cerita.

This helps the child develop an understanding of the appropriate or expected response to the situation.
Ini membantu anak mengembangkan pemahaman tentang sesuai atau diharapkan menanggapi situasi.

The stories are tailored to the individual and often include music and illustrations.
Cerita yang disesuaikan dengan individu dan sering termasuk musik dan ilustrasi.

It is important that skills learned at school are generalized outside the classroom setting.
Penting bahwa kemampuan belajar di sekolah umum adalah di luar kelas pengaturan.

Thus, programs for children with autism must include the family and be coordinated across the child's home and community.
Dengan demikian, program-program untuk anak-anak dengan autism harus menyertakan keluarga dan dikoordinasikan dengan anak di rumah dan masyarakat.

Complementary therapies
Kelengapan terapi
Complementary therapies include art therapy, music therapy, animal therapy, and sensory integration therapy.
kelengkapan terapi termasuk terapi seni, terapi musik, terapi binatang, terapi dan integrasi indrawi.

These are not behavioral or educational approaches per se, but they provide another opportunity for the child to develop social and communication skills.
Ini bukan pendekatan pendidikan perilaku atau per se, tetapi mereka memberikan kesempatan lain bagi anak untuk mengembangkan keterampilan sosial dan komunikasi.

Although there is little scientific evidence that these therapies increase skills, many parents and therapists describe noticeable improvements in a child's behavior and communication abilities, as well as a sense of enjoyment.
Walaupun ada sedikit bukti ilmiah yang therapies meningkatkan keterampilan ini, banyak orangtua siswa dan menjelaskan therapists noticable perbaikan perilaku anak dan kemampuan komunikasi, serta rasa kesenangan.

Complementary therapies are typically used in addition to behavioral and educational approaches.
Komplementer therapies biasanya digunakan selain perilaku dan pendekatan pendidikan.

Art therapy offers the child a nonverbal way to express his or her feelings.
Terapi seni menawarkan anak nonverbal sebuah cara untuk menyatakan perasaan nya.

Music therapy involving singing helps develop the child's speech and language skills.
Terapi musik yang melibatkan bernyanyi membantu mengembangkan anak bicara dan kemampuan bahasa.

Animal therapy, such as horseback riding and swimming with dolphins, improves the child's motor skills while increasing self-confidence.
Terapi Hewan, seperti menunggang kuda dan berenang dengan lumba-lumba, meningkatkan keterampilan motorik anak sambil meningkatkan kepercayaan diri.

Sensory integration focuses on normalizing extreme reactions to sensory input.
Sensory integrasi berfokus pada normalizing reaksi ekstrim ke indrawi prediksi.

It tries to help the child reorganize and integrate his or her sensory information so he or she can better understand the external world.
Sensory integrasi Akan mencoba untuk membantu anak mengatur dan mengintegrasikan nya indrawi informasi sehingga ia dapat lebih memahami dunia luar.

Pengertian terapi perilaku menurut ilmu kedokteran bagian 1

www.emedicine.com dimuat pengertian terapi perilaku

untuk artikel lengkapnya silahkan kunjungi atau klik link dibawah ini:


http://www.emedicinehealth.com/autism/page10_em.htm

versi bhs indonesia dari artikel tersebut adalah sebagai berikut:

Terapi perilaku


Terapi perilaku adalah dasar untuk sebagian besar program perawatan untuk anak-anak dengan autism. Lebih dari 30 tahun penelitian telah menunjukkan manfaat dari perilaku diterapkan metode dalam meningkatkan komunikasi, belajar, menyesuaikan diri perilaku, dan sesuai perilaku sosial sekaligus mengurangi perilaku yang tidak pantas pada anak-anak dengan autism.


Ada bukti kuat bahwa intervensi ini akan sangat efektif jika dimulai dini, biasanya di rentang tahun pra-sekolah. Berbagai ilmiah terbukti perilaku perawatan telah dikembangkan untuk anak-anak dengan autism. Ini adalah terutama berdasarkan prinsip-prinsip ABA (Applied Behavior Analysis)

Applied Behavior Analysis (ABA) dirancang untuk keduanya perbaikan perilaku dan mengajarkan keterampilan khusus untuk menangani situasi. Ini didasarkan pada prinsip reinforcment: perilaku yang dapat diuba oleh reward yg dikehendaki perilaku dan menekan untuk menghilangkan perilaku yang tidak diinginkan. seseorang akan mengulangi perilaku yang ada hadiahnya. Prinsip ini diterapkan dalam berbagai cara, seperti discrete trial training, incidental teaching, errorless learning, and shaping and fading. Kebanyakan program treatment tersebut ada dalam sejumlah terapi ABA (terapi perilaku). bersambung ...

Minggu, 14 Desember 2008

Pengertian Terapi Perilaku menurut kamus besar bahasa Indonesia, DEPDIKBUD

sebelumnya saya ingin memuat tentang pengertian TERAPI PERILAKU secara kata perkata menurut kamus besar Bahasa indonesa, dan di posting berikutnya berdasarkan seseorang narasumber mudah-mudahan dapet dokter spesialis or sub-spesialis bagusnya mah..
so Step by Step lahh OK

Terapi menurut Kamus besar bahasa indonesia diantaranya adalah :
- Usaha untuk memulihkan kesehatan orang yang sakit;
- pengobatan penyakit
- Perawatan penyakit; mula-mula tim dokter mempelajari gejala-gejala penyakitnya kemudian menentukan --nya yang tepat
-- bahasa Dok pengobatan dan perawatan untuk mengurangi dan menghilangkan kelainan wicara dan bahasa; --bermain teknik penyembuhan penyakit melalui teknik bermain; --gizi Doc usaha untuk memulihkan kesehatan seseorang dengan perbaikan gizi: --musik teknik penyembuhan penyakit melalui musik

nah segitu deh istilah terapi yang di tulis kamus besar indonesia, (tidak ditemukan terapi perilaku) sediiih dehh istilah baru kali yaa di kitamah... yaa mudah mudahan ada lah pada cetakan barunya . ngareeep :)

arti perilaku dalam kamus besar bahasa indonesia adalah n tanggapan atau reaksi individu terhadap rangsangan atau lingkungan;

Jumat, 12 Desember 2008

Allhamdulillah

akhirnyaaa.... terbitjuga blog impianku

disini kita bahas tentang anak-anak berkebutuhan khususseperti AUTIS, ADHD, Down Syndrome, Learning Disability, Mental Retardasi (keterbelakangan mental, dan lain-lain

blog ini merupakan forum terbuka untuk siapa saja, boleh posting komentar, kritik, saran, cacian, makian dan lain-lain bebas lah..

Wassalam ---Olih---